HILANG
Bagian 1
"mimpi aneh"
suara jeritan hewan membangunkan aku dari dunia yang tak tentu arah dan tujuan,hemz...........
padahal masih jam 02.30 pagi,hehe inilah kebiasaan aku,setiap pagi buta selalu terbangun dari tidurku tapi tetap aku syukuri aja karena Tuhan masih memberiku kenikmatan ini, oh ea kanalin aku muhammad deva abdul ghani biasa di panggil deva.hemz.........dari pada tidur lagi mending aku air wudlu dan segera aku tunaikan sholat malam,seperti maling aku mengendap-endap menuju pintu aku tak ingin orang lainya mendengar aku terbangun meskipun ibu dan ayah pasti juga terbangun di malam ini,pelan-pelan aku melangkah dan ketika aku sampai di depan kamar adik tercinta aku berhenti sejenak seraya mengintip lagi apakah adikku sekarang,terlihat wajah balita umur 3 tahun sedang tidur pulas diatas singgasananya,sumpah lucu banget.eh koq jadi lupa untuk ambil wudlu,akhirnya aku tiba di kamar mandi,sebelum aku wudlu sejenak aku mengaca di cermin terlihat ada yang berbeda dari wajah aku,tapi terserahlah aku tidak memperdulikanya.
di sela-sela do'a ,aku memohon kepada Allah semoga orang tua aku di beri derjat tinggi di sisiNya,karena aku sangat sayang kepada merka tak luoa agar masalah yang menimpa keluarga aku cepat selesai yaitu masalah tentang perebutan tanah antara ayah dan om aku(kakak dari ayah).dan semoga besok aku diberi nilai kelulusan yang lumayan tinggi supaya dapat bisa meraih beasiswa di sekolah favorit di kotaku, amin semoga semua tercapai.
setelah sholat aku memutuskan untuk beljar,hehehe di saat temen aku sedang cemas-cemas eh aku malah belajar,yh itulah aku gak betah kalau ada waktu kosong,namun saat aku serius membaca sebuah buku,mataku sudah tidak tahan lagi menahan godaan untuk tidur,di tidurku aku bermimpi kita ayah,ibu dan adik sedang bercengkrama di dunia yang penuh kebahagiaan,bercanda tawa riang penuh suka cita,namun kesenangan itu perlhahan-lahan hilang ibu dan ayah secara cepat hilang dari hadapanku dan adikku menangis memeluku sambil dia berteriak memanggil ayah dan ibu,tiba-tiba semua arah gelap berlali menuju kearah ku,semakin dekat,dekat,dekat dan akhirnya
Allahu Akbar Allahu akbar..
suara adzan membangunkanku dari mimpi anehku,aku duduk bersandar sebentar dan terlihat di wajahku bercucuran dengan keringat,aku memutuskan untk ambil wudlu dan segera menuju ke masji untuk sholat subuh.di perjalanan pulang aku masih terus memikirkantentang mimpi anehku tadi aku selalu terbayang-bayang tapi ahhhh sudahlah aku tidak mau mempersoalkanyy terlalu berlebihan.ketika sampai di rumah ibu dan ayah terlihat duduk bersama di kursi tamu enytah mengapa aku ingin sekali memeluk mereka dan hasrat itu tersampaikan,ayah dan ibu heran dan bertanya "da pa gerangan,koq tumben meluk ayah dan ibu?"
aku menjawab"emang gak boleh ea yah"
dan meraka membiarkan aku berlalu,ketika sampai di kamar adik hasratku ingin menemani tidurnya dan akhirnya aku memeluk adik dalam dekapanku sampai aku tertidur di pelukan adikku
hingga aku bermimpi aku dan adikku menangis di dunia yang kkelam tak ada seorangpun menemani,
aku bertanya kepada adikku bela"bela di mana ayah dan ibu?" tanpa suara bela menunjuk ke atas yaitu menunjuk suatu tempat yang di keliligi keindahaan dan ketenangan setelah menunjuk bela hilang dari dekapanku.
BERSAMBUNG
Tidak ada komentar:
Posting Komentar